Makanan Yang Wajib Dihindari Balita

Bunda harus cermat dan teliti dalam memilih dan memilah makanan yang akan dikonsumsi oleh buah hatinya. Yang perlu diingat bahwa tidak semua makanan balita aman untuk di konsumsi.

Beberapa makanan yang kurang tepat dapat menyebabkan alergi yang bisa membuat buah hati anda tersedak dan muntah. Berikut ini adalah tips aman dalam memilih jenis makanan apa saja yang dapat dikonsumsi dan sebaiknya jangan dikonsumsi oleh balita anda.

Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan oleh Bunda saat balita anda mengonsumsi makanannya, di antaranya:

• Selalu awasi balita anda saat mereka sedang makan atau minum.
• Biasakan balita anda pada saat makan dalam posisi duduk, untuk mencegahnya terjatuh saat sedang makan dan mengurangi resiko tersedak.
• Jangan berikan balita anda makanan seperti kacang, biji-bijian, popcorn, permen yang bertekstur keras dan atau permen karet, sebelum balita anda berusia minimal 4 tahun.
• Jangan membiasakan balita anda makan saat dalam mobil yang sedang melaju, untuk menghindari risiko tersedak.

Berikut ini adalah beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi balita, terlebih lagi saat ia berusia di bawah 4 tahun.

• Popcorn.
• Kacang.
• Permen yang keras.
• Permen karet.
• Hot Dog.
• Susu rendah lemak.
• Makanan dengan potongan/ukuran yang besar.
• Makanan berukuran kecil namun bertekstur keras.
• Makanan yang bertekstur lembut namun lengket.

Makanan tersebut di atas sangat tidak disarankan dikonsumsi oleh balita, karena mereka masih belum bisa mencerna dengan sempurna, terutama bagi balita anda yang masih berusia 4 tahun ke bawah. Meskipun daftar makanan tersebut di atas masih mengandung nutrisi baik, namun makanan tersebut perlu dihindari.

Sementara itu, daftar makanan berikut ini sebaiknya tidak dikonsumsi oleh balita karena tidak memiliki nilai nutrisi yang baik serta dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan pada balita anda.

• Soda: Mengonsumsi minuman bersoda dalam jangka waktu yang lama dapat mengakibatkan berbagai masalah kesehatan.
• Daging olahan: Mengonsumsi daging olahan, terutama yang berpengawet seperti nugget dan sosis kemasan, serta daging ham dalam jangka waktu yang lama dapat menimbulkan berbagai resiko kesehatan.

Karena dalam masa tumbuh kembangnya, balita memerlukan asupan gizi dan nutrisi terbaik untuk perkembangan otak, tubuh, hingga daya tahan tubuhnya.

Tweet